INSTAGRAM

Instagram

Friday 4 October 2013

Bentuk-bentuk Konflik

Bentuk-bentukkonflik
a.konflikpribadi
    konflik pribadi adalah pertentangan yang terjadi antara orang per orang.Konflik pribadi terjadi apabila
    benturan kepentingan antar  individu.Masalah yang menjadi dasar  perlawanan atau konflik pribadi
    biasanya adalah masalah pribadi.Dalam konflik pribadi masing-masing berusaha memusnahkan
    lawanya.Di antara orang yang bertikai saling memaki dan menghina bahkan bisa terjadi perkelahian
    fisik.
    contoh: tawuran pelajar
1.      Dendam karena kekalahan dengan sekolah lain
Biasanya ini terjadi ketika adanya per tandingan bola antar sekolah. Dimana tim sekolah yang satu kalah dengan sekolah yang lain. Hal ini menyebabkan adanya r asa kecewa dan celakanya mereka ini biasanya melampiaskan rasa kekecewaan nya dengan mengajak berkelahi tim sekolah lain tersebut. Hal ini tentunya merupakan bentuk ketidak spor tifan pelajar dalam mengalami kekalahan.
2.      Dendam akibat pemalakan dan perampasan
Apabila seorang siswa dari suatu sekolah menengah atas dipalak atau dirampas uang dan hartanya, dia akan melapor kepada pentolan di sekolahnya. Kemudian pentolan itu akan mengumpulkan siswa untuk menghampiri siswa dari sekolah musuh ditempat dimana biasanya mer eka menunggu bis atau kendar aan pulang. Apabila jumlah siswa dari sekolah musuh hanya sedikit, mereka akan balik memalak atau merampas siswa sekolah musuh tersebut. Tetapi jika jumlah siswa sekolah musuh tersebut seimbang atau lebih banyak, mereka akan melakukan kontak fisik.
3.       Dendam akibat rasa iri akibat tidak dapat menjadi siswa di SMA yang diinginkan.
Ketika seorang siswa mendaftar masuk ke SMA negeri, tetapi ia malah tidak   diterima di sekolah tersebut. Dia akan masuk ke SMA lain bahkan ia bisa bersekolah di SMA swasta yang kualitasnya lebih rendah. Disebabkan oleh dendam pada sekolah yang dulu tidak menerimanya sebagai siswa, dia berusaha untukmembuat siswa yang bersekolah di sekolah tersebut merasa tidak nyaman. Dia akan memprofokasikan dan mencari-cari kesalahan sekolah tersebut agar akhirnya terjadi kontak fisik.


b.konflik antar kelas sosial
    kelas sosial merupakan penggolongan masyarakat atas dasar kriteria ekonomi dengan karakteristik
    tertentu.Karakteristik ini bisa berupa jabatan atau kekayaan,konflik antar kelas sosial juga bisa
    menyebabkan perkelahian fisik konflik antar kelas sosial biasanya di picu oleh kalangan bawah
    yang di picu oleh perbedaan kepentingan antara golongan atas dan golongan bawah
   
   Contoh:
   pegawai pabrik meminta kenaikan upah kepada pemilik pabrik karena merasa upah yang sudah
   diberikan tidak mencukupi.
  


c.Konflik Antar Kelompok
Manusia memiliki perasaan, pendirian maupun latar belakang kebudayaan yang berbeda. Oleh sebab itu, dalam waktu yang bersamaan, masing-masing orang atau kelompok memiliki kepentingan yang berbeda-beda. Kadang-kadang orang dapat melakukan hal yang sama, tetapi untuk tujuan yang berbeda-beda. Sebagai contoh, misalnya perbedaan kepentingan dalam hal pemanfaatan hutan. Para tokoh masyarakat menanggap hutan sebagai kekayaan budaya yang menjadi bagian dari kebudayaan mereka sehingga harus dijaga dan tidak boleh ditebang. Para petani menebang pohon-pohon karena dianggap sebagai penghalang bagi mereka untuk membuat kebun. Bagi para pengusaha kayu, pohon-pohon ditebang dan kemudian kayunya diekspor guna mendapatkan uang dan membuka pekerjaan. Sedangkan bagi pecinta lingkungan, hutan adalah bagian dari lingkungan sehingga harus dilestarikan.

Di sini jelas terlihat ada perbedaan kepentingan antara satu kelompok dengan kelompok lainnya sehingga akan mendatangkan konflik sosial di masyarakat. Konflik akibat perbedaan kepentingan ini dapat pula menyangkut bidang politik, ekonomi, sosial, dan budaya. Begitu pula dapat terjadi antar kelompok atau antara kelompok dengan individu, misalnya konflik antara kelompok buruh dengan pengusaha yang terjadi karena perbedaan kepentingan di antara keduanya. Para buruh menginginkan upah yang memadai, sedangkan pengusaha menginginkan pendapatan yang besar untuk dinikmati sendiri dan memperbesar bidang serta volume usaha mereka.

d.konflik politik
    adalah konflik yang paling untuk menyulut ketidak nyamanan atau ketidaktenangan dalam
    masyarakat .masalah politik sering mengakibatkan konflik antar masyarakat.konflik politik merupakan
    konflik yang menyakut golongan-golongan dalam masyarakat maupun di antara negara negara yang
    berdaulat.
   Contoh:
    pemberontakan di aceh.
    Secara luas di Aceh, agama Islam yang sangat konservatif lebih dipraktekkan, hal ini berbeda dengan penerapan Islam yang moderat di sebagian besar wilayah Indonesia lain. Perbedaan budaya dan penerapan agama Islam antara Aceh dan banyak daerah lain di Indonesia ini menjadi gambaran sebab konflik yang paling jelas. Selain itu, kebijakan-kebijakan sekuler dalam administrasi Orde Baru Presiden Soeharto (1965-1998) sangat tidak populer di Aceh, di mana banyak tokoh Aceh membenci kebijakan pemerintahan Orde Baru pusat yang mempromosikan satu 'budaya Indonesia'. Selanjutnya, lokasi provinsi Aceh di ujung Barat Indonesia menimbulkan sentimen yang meluas di provinsi Aceh bahwa para pemimpin di Jakarta yang jauh tidak mengerti masalah yang dimiliki Aceh dan tidak bersimpati pada kebutuhan masyarakat Aceh dan adat istiadat di Aceh yang berbeda.

e.konflik rasial
    konflik rasial adalh konflik yang pertentangan kelompok ras yang berbeda karena kepentingan dan
    kebudayaan yang saling bertabrakan.konflik rasial sudah berlangsung lama dalam sejarah kehidupan
    manusia.konflik rasial umumnya terjadi karena salah satu ras merasa sebagai golongan yang paling
    unggul dan paling sempurna diantara ras yang lainnya.

   contoh:
  konflik suku dayak dan madura 


f.konflik.internasional
  Sengketa Internasional adalah suatu perselisihan antara negara dengan negara, negara dengan individu, ataupun negara dengan lembaga yang menjadi subjek hukum internasional. 

Sengketa Internasional sudah biasa tejadi di dunia ini. Sengketa ini kebanyakan melibatkan antara dua negara, terutama yang daerahnya bersebelahan atau berdempetan. Misalnya saja Indonesia dengan Malaysia yang sudah beberapa kali terlibat perselisihan akibat sengketa yang terjadi  diantara keduanya. Biasanya sengketa yang tejadi antara Indonesia dan Malaysia yaitu untuk memperebutkan wilayah ataupun pulau- pulau. Sebut saja konflik antara Indonesia- Malaysia dalam memperebutkan pulau Sipadan dan Ligitan yang akhirnya dimenangkan oleh Malaysia. 

Sengketa Internasional dapat terjadi karena disebabkan oleh beberapa faktor. Faktor- faktor tersebut antara lain sebagai berikut :

1) kesalah pahaman (Misalnya : perbedaan dlm menafsirkan isi suatu perjanjian yang dibuat)
2) Salah satu pihak mengingkari isi perjanjian 
3) Penghinaan terhadap harga diri negara lain
5) Intervensi yang dilakukan suatu negara terhadap negara lain
6) Perebutan sumber- sumber ekonomi
7) Perebutan pengaruh ekonomi, politik, atau keamanan regional dan internasional

Demikian sedikit penjelasan mengenai pengertian dan sebab terjadinya sengketa internasional. Ingat!! konflik yang terjadi dalam sengketa internasional ini hanya akan menimbulkan kerugian bagi salah satu pihak ataupun kedua belah pihak yang bersengketa


Contoh:
Malaysia melanggar batas negra indonesia



0 comments:

Post a Comment